GOOD OR BAD? WHO KNOWS?

Sampeyan mungkin pernah mendengar cerita tentang petani yang memiliki seekor kuda tua untuk membantu membajak sawahnya. Suatu hari, kuda itu melarikan diri dan berlari kencang. Sang petani tidak bisa berbuat apa-apa. Ketika tetangganya mengucapkan rasa simpati atas kehilangannya, dia berkata “Good? or bad? Who knows?”

Beberapa hari kemudian, kudanya kembali dengan membawa seekor kawanannya. Sang tetangga pun mengucapkan selamat atas kembalinya kuda petani. Namun sekali lagi, dia menjawab “Good? or bad? Who knows?”

Anak laki-laki Sang petani mencoba menjinakkan salah satu kuda liar itu. Dalam usahanya, dia terjatuh dari punggung kuda dan mematahkan kakinya. Setiap orang berpikir itu hal yang buruk. Namun Sang petani menjawab “Good? or bad? Who knows?”

Beberapa minggu kemudian, ada serombongan tentara memasuki desa untuk merekrut pemuda yang sehat menjalani wajib militer. Karena kakinya yang patah, anak laki-laki Sang petani tidak diikut sertakan. Lagi-lagi Sang petani berkata “Good? or bad? Who knows?”

Ketika sesuatu hal yang tidak mengenakkan terjadi, saya tanpa sebelumnya pernah berpikir ulang, langsung menyimpulkan itu hal yang buruk. Seiring berlalunya waktu, seringnya saya menyadari bahwa ternyata hal yang sebelumnya saya pikir hal yang buruk adalah hal yang terbaik atau lebih baik daripada jika terjadi sebaliknya. Saya seringkali menutup pikiran akan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Mungkin seringnya dengan alasan sudah terlanjur sedih dan sakit. Tentu saja saya tidak menyalahkan rasa sedih atau sakit yang dirasakan ketika hal yang tidak mengenakkan terjadi. Itu hal yang sangat manusiawi. Namun, baiknya daripada saya tenggelam dalam kesedihan dan keputus asaan, lebih baik saya membuka pikiran pada segala kemungkinan-kemungkinan. Belajar berbaik sangka pada hari esok. Berpegang pada harapan demi harapan. Terus berusaha melakukan terbaik yang saya bisa usahakan.

Hanya kematian yang pasti dalam hidup, sisanya adalah semoga, semoga, dan semoga yang terus diusahakan.

Jadi, apakah sampeyan hari ini mengalami hal yang buruk? Bersedihlah seperlunya karena good? or bad? Who knows?